Sepatu Anak Balita |
Setelah
mendapat sepatu yang pas dengan ukuran kaki anak, carilah sepatu anak yang mudah digunakan tapi tidak mudah lepas. Tujuannya
agar balita tersebut belajar memakai sepatu sendiri meskipun dengan cara
bertahap. Jangan sampai sepatu tersebut mudah terlepas dari kaki, karena selain
merepotkan orang tua, nantinya anak akan rawan terkena kuman yang ada di tanah.
Memilih
sepatu anak yang ringan juga sangat
dianjurkan agar tidak mengganggu proses pertumbuhan kaki anak itu sendiri. Dengan
kapasitas tenaganya yang masih lemah, tentu jangan memaksakan balita untuk
memakai sepatu yang berat untuk ukuran mereka. Postur kaki akan terpengaruh
apabila sejak dini anak terbiasa memakai sepatu seperti ini.
Kalau
sudah dapat sepatu anak yang
ukurannya pas, ringan dan mudah digunakan, cobalah untuk menguji
fleksibilitasnya. Tekuk bagian tengah sepatu untuk melihat apakah bahannya
cukup luwes atau malah kaku. Sepatu yang kaku akan mempengaruhi pertumbuhan
kaki anak saat ia beranjak besar. Selain itu juga perlu diperhatikan sol
sepatunya apakah lincin atau tidak. Balita yang baru belajar jalan perlu diberi
sepatu yang tidak licin agar membantu ia ‘mengerem’ saat berlari.
Selain
itu, ada hal yang mesti dihindari ketika orang tua membeli sepatu anak. Pertama, hindari memberikan sepatu yang pakai tali
karena beresiko membuat anak sering terjatuh. Dan hindari pula sepatu dengan
aksesoris yang mudah dilepas. Meski tidak ada hubungannya dengan pertumbuhan
kaki, aksesoris yang mudah dilepas dikhawatirkan masuk ke mulut si Kecil karena
didorong oleh rasa penasaran. Tentu saja ini harus dihindari oleh para orang
tua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar